Pages

Subscribe:

Labels

Selasa, 29 Maret 2011

Kisah Pembuat Antivirus dari Bojongsoang

 Dari lima anak berbakat di bidang IT yang memaparkan karyanya di Aula Timur ITB, Jumat (11/2/2011) siang, duo bersaudara pembuat Program Antivirus Artav, Arrival Dwi Sentosa (13) dan Taufik Aditya Utama (18), mendapat sambutan paling meriah. Mereka digadang-gadang menjadi penampil pertama. Dan saat Artav (Arrival Taufik Antivirus) berhasil menemukan virus lokal bernama Yuyun yang bercokol di flash disk milik seorang panelis, para hadirin spontan berdiri dan menyambutnya dengan tepuk tangan meriah (standing ovation) untuk mereka berdua.

Kesuksesan Taufik dan Rival tidak hanya dibuktikan lewat tes di hadapan lebih dari seratus penonton, tetapi bisa dilihat dari jumlah pengunduh Artav yang hingga Senin (14/2/2011) sore mencapai 300.000 orang dari 60 negara. Bahkan, Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar pun berjanji akan membantu proses pengurusan hak paten Artav atas nama keduanya.
Dari segi fitur, aplikasi yang bisa diunduh gratis oleh setiap pengguna internet ini memiliki beberapa keunggulan. Seperti fitur Anti Hacker yang bisa melindungi komputer dari upaya penyusupan, Mail Servis untuk mengidentifikasi dan membersihkan virus yang bersarang di kotak surat, dan Internet Security yang masih dalam tahap pengembangan. Juga ada fitur Scan USB untuk memastikan setiap flash disk yang dicolok ke komputer bebas dari virus.
Bagi Arrival dan Taufik, keberhasilan Artav mendeteksi virus tersebut merupakan buah kerja keras keduanya dalam mengembangkan aplikasi dan membangun database virus selama setahun terakhir. Meksipun berasal dari keluarga sederhana, mereka tidak pernah berhenti mengembangkan program antivirus yang semula diberi nama Eagel Protection.

Virus Bandel
Program antivirus Artav sebenarnya dimulai dari kekesalan dua remaja asal Bojongsoang ini yang setiap hari menemukan virus di komputer milik ayahnya. Mereka tidak habis pikir, mengapa virus-virus itu tidak kunjung teratasi setelah semua program antivirus dicoba. "Sampai akhirnya motherboard rusak. Saya kan kesel," Rival mengenang awal dimulainya proyek Artav.
Agar komputer tersebut bisa digunakan kembali, siswa kelas II SMP 48 Bandung ini berjibaku mengumpulkan uang bersama kakaknya, Taufik, untuk untuk membeli motherboard baru. Selain uang jajan, mereka juga menyimpan uang jatah Lebaran yang biasanya digunakan untuk membeli baju baru. "Lebaran tahun 2009 kemarin kami terpaksa tidak beli baju baru. Uangnya dipakai buat beli motherboard," cerita Rival yang diamini Taufik.
Motherboard seharga Rp 450.000 itu akhirnya bisa mereka beli dan komputer sang ayah pun bisa berfungsi kembali.
Akhir Maret 2010, mereka mulai membuat rancangan aplikasi antivirus berbasis Visual Basic dengan fasilitas seadanya. Mereka hanya mengandalkan komputer milik ayahnya yang sehari-hari digunakan untuk memperbaiki ponsel pelanggan.

Pengumpul Virus
Dalam membangun Artav, Arrival dan Taufik melakukannya bersama-sama, termasuk dalam mengumpulkan database virus. Tapi secara umum, otak program ada di kepala Rival yang lebih banyak mengerjakan coding dan programming. Sedangkan Taufik yang saat ini duduk di kelas II SMA 25 Bandung berkonsentrasi di sisi interface dan desain tampilan.
"Pengembangan program sudah sering dilakukan. Mulai dari banyak error sampai penambahan fitur-fitur. Tapi kalau dari segi tampilan, kami melakukan tiga kali perubahan sampai akhirnya menemukan nama Artav," kata Taufik yang mengerjakan hampir semua detail tampilan Artav.
Sementara Rival bertugas membangun program dari nol dengan menggunakan program Visual Basic yang dikuasainya secara otodidak. Selama setahun terakhir, Taufik dan Rival juga mengumpulkan database virus dari satu warnet ke warnet lain. "Virus itu kan biasanya beredar di warnet lewat internet dan flash disk," kata Rival mengemukakan alasan pencarian virus lewat warnet.
Terlebih, lanjutnya, virus yang sulit dikenali dan dibasmi biasanya berasal dari virus lokal yang database-nya belum dimiliki program antivirus luar negeri. Jadi perburuan langsung ke lapangan merupakan cara paling efektif dalam membangun database virus, khususnya virus buatan programmer Indonesia.
Setiap pulang kerja, Rival menyempatkan mendatangi warnet-warnet di sekitar sekolah. Dia menghabiskan waktu dua jam di warnet, lalu melanjutkan penelitiannya di rumah hingga malam hari. Karena sering bolak-balik untuk mengumpulkan virus, beberapa penjaga dan pemilik warnet mengenalinya dan dengan senang hati membantunya.
"Kalau warnet yang sudah dikenal, saya biasanya nitip flash disk (untuk menampung file bervirus). Pulang sekolah flashdisk bervirus itu saya bawa pulang," cerita Rival.
Dalam sehari, anggota forum gim online Nyit Nyit ini mampu mengumpulkan hingga 20 virus. Setelah terkumpul, virus itu dibawa ke rumah untuk diteliti dan diambil algoritma virusnya. Pekerjaan mengumpulkan dan mengecek virus juga dibantu oleh teman-teman kelasnya. Teman-temannya di komunitas Kaskus juga ikut membantu melakukan tes periodik virus-virus yang telah dikumpulkan.
Saat ini, antivirus Artav mampu mengidentifikasi dan mengatasi 1.031 jenis virus dan ratusan ribu varian lainnya. "Enam puluh persen database virus yang ada di Artav merupakan virus lokal," kata Rival kepada Kompas.com, akhir minggu lalu.

Keluarga Sederhana
Melihat keberhasilan putra pertama dan kedua pasangan Herman Suherman dan Yeni Soffia ini dalam mengembangkan program antivirus Artav, sulit menduga keduanya berasal dari keluarga biasa yang tinggal di jalan Bojongsoang 72, Bandung, Jawa Barat. Untuk memenuhi kebutuhan harian, ayah mereka hanya mengandalkan penghasilan dari reparasi HP yang dibuka sejak tahun 2003. Sedangkan ibunya sehari-hari bekerja sebagai Kepala Sekolah TK.
"Sekarang buat makan saja tidak cukup. Apalagi untuk membiayai sekolah mereka," kata Herman.
Meskipun berasal dari keluarga biasa, bakat mengolah komputer mereka dapat dari sang ayah yang lulusan STM Elektronika 2 Bandung (sekarang SMK 4). Sebelum kena PHK berjemaah, Herman pernah bekerja sebagai supervisor dan programmer panaset Panasonic di PT Inti. Maka tak mengherankan kalau kedua putranya sudah akrab dengan komputer sejak kecil.
"Taufik kenal komputer sejak kelas III SD. Kalau Arrival kelas I SD," cerita Herman tentang bakat kedua putranya.
Dari keduanya, antusias Rival dalam mendalami program komputer terlihat lebih besar. Saat duduk di kelas III SD, dia sudah fasih mengoperasikan Windows. “Kelas V, Rival sudah mengotak-atik komputer. Dia juga sudah bisa merakit dan men-setup Windows sendiri,” tutur sang ayah.
Rival mengaku mendalami ilmu komputernya secara mandiri, dibantu bimbingan ayah dan dukungan ibunya. Selain mencari referensi di internet, Rival selalu mencatat judul-judul buku yang dibutuhkan untuk diserahkan ke ibunya. Setiap kali mendapat 'daftar belanjaan', sang ibu yang juga gemar membaca buku membelikan buku komputer dan antivirus untuk putranya di toko buku terdekat. "Kalau ada buku yang saya butuhkan, saya titip ke ibu dan minta dibelikan di toko buku," ujar Rival.
Lewat upaya menuntut ilmu sendiri ini, Rival bisa membuat program sederhana seperti program pemutar musik MP3 dan Pelacak Virus (virus scanner) meskipun belum tamat SD. Saat duduk di bangku SMP, penggemar gim online ini terus mendalami kemampuannya menggunakan Visual Basic untuk membuat program-program dan kode gim.

Artav Premium
Saat ditanya hambatan yang sering dihadapi dalam membuat Artav, Taufik dan Rival dengan santai menyebut faktor mati lampu yang kerap membuatnya harus mengulang pekerjaan yang sudah disusun berjam-jam sebelumnya. Pencarian database virus juga merupakan tantangan tersendiri yang sampai saat ini masih terus disempurnakan.
"Saya juga belum begitu mengerti soal jaringan. Makanya mau banyak belajar soal internet security dengan Pak Onoo (Onno W Purbo)," tutur Rival menyebutkan kesulitan yang dihadapi.
Dengan kelebihan yang telah dibenamkan ke dalam Artav, baik Taufik maupun Rival optimistis program aplikasi ini akan menjadi nomor satu. Saat ini saja, Rival yang bercita-cita memiliki perusahaan sekaliber Microsoft sudah mendapat beasiswa sekolah dan hadiah laptop dari operator seluler XL sebagai salah satu bentuk dukungan. Pihak ITB sudah menyatakan kesediaannya membantu pengembangan program.
Ke depan, mereka berharap dapat merilis versi premium dengan keunggulan lebih dibandingkan aplikasi gratis yang saat ini sudah sampai versi 2.5.

sumber : http://tekno.kompas.com

Kamis, 24 Maret 2011

5 Minuman Alami Penawar Racun

1. Air putih


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk2Y2niL7ou1k-loJjWwwiwjYdZ-_tslzk0R2-aKloEx1EnKHRXMsFicyx4_zn5Fvn57Si2AUBjWskL3s_zFWWSi5v_pqFS-UTNQm73GlYMV8Wnl8ayy8pJfz-WNQVNkJiyAdhyphenhyphen2Zp6Qg/s400/minum-air-putih.jpg

Mengkonsumsi sayuran segar dan jus buah adalah cara alami detoksifikasi tubuh Anda. Selain itu, rutin mengkonsumsi lima minuman berikut ini juga bermanfaat membuang racun dalam tubuh.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk2Y2niL7ou1k-loJjWwwiwjYdZ-_tslzk0R2-aKloEx1EnKHRXMsFicyx4_zn5Fvn57Si2AUBjWskL3s_zFWWSi5v_pqFS-UTNQm73GlYMV8Wnl8ayy8pJfz-WNQVNkJiyAdhyphenhyphen2Zp6Qg/s400/minum-air-putih.jpg

Dr Poonam Rathod, pakar kesehatan, mengatakan, konsumsi air putih secara teratur sesuai kebutuhan tubuh mampu membersihkan sistem pencernaan, serta menghilangkan racun dan sisa-sisa makanan yang menempel di usus. Ini membuat tubuh dan perut bersih dari limbah makanan.

2.Air kelapa segar

http://intisari-online.com/system/images/kelamud.jpg

Cairan ini bisa mendetoksifikasi tubuh secara alami. Selain membersihkan saluran pencernaan, minum air kelapa akan meningkatkan kekebalan tubuh dan bermanfaat menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

3. Jus Labu

http://resepsedap.com/wp-content/uploads/2010/05/jus-apel-labu.jpg

Jus labu adalah obat alami yang sangat baik bagi mereka yang penderita masalah pencernaan dan keasaman. "Ini karena sifat basa-nya. Serat dalam sebotol jus labu juga menyembuhkan masalah pencernaan," kata Dr Rathod.

4. Teh hijau

http://putrialthafunnisa.files.wordpress.com/2010/07/teh-hijau.jpg

Teh hijau adalah merupakan antioksidan alami yang mengandung polifenol, sehingga membantu meregulasi glukosa dalam darah. "Polyphenol menghambat pergerakan glukosa ke dalam sel-sel lemak, dan mencegah mereka memasuki aliran darah," jelas Dr Rathod.

5. Jus jeruk

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZ7rnaOSjY3xwPsNgJjeIoukbykASpTjyO10jKtW8wHvLvd0nucP8-yjWL3gPgcEAZFSnqKgTso6OFXdvHJ5m9SCrrvPvFiEZCcjPNQ33wylb8VvkNOR1bSacfvUwxXg0mEADWITR5SH8/s1600/1236852622_Orange-juice.jpg

Adalah sumber vitamin C, yang dikenal untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Jeruk kaya flavonoid, antioksidan, yang melindungi sistem kekebalan tubuh manusia dengan bertindak melawan kuman dan bakteri yang menyebabkan penyakit.

Sebagai tips, minuman detoksifikasi ini akan lebih baik jika dikonsumsi sebelum sarapan. Dengan cara seperti ini proses detoksifikasi akan berjalan dengan baik dan Anda bisa merasakan manfaat kesehatannya. 
sumber :  http://www.apakabardunia.com

Kamis, 10 Maret 2011

Manajemen Emosi Saat Menstruasi


Sudah jadi rahasia umum, jika kaum perempuan yang sedang mengalami datang bulan (menstruasi), banyak mengalami perubahan hormon yang memengaruhi dirinya. Menurut jurnal online Massachusettes General Hospital dan Harvard Medical School, 85% perempuan mengalami banyak perubahan semasa menstruasi atau juga pada masa pra-menstruasi (PMS). Beberapa hal yang sering terjadi biasanya kaum perempuan merasa depresi, mudah marah, sensitif, dan berbagai kendala emosi lainnya.

Untuk itu, mengingat hal tersebut bukanlah “penyakit” tetapi lebih karena perubahan hormon dalam tubuh, sebenarnya tak ada hal yang perlu dikuatirkan. Namun, memang ada baiknya, karena masalah emosi sering berkaitan juga dengan orang di sekeliling—apalagi bagi perempuan karier—maka menurut The National Woman’s Health dari Departemen Kesehatan Amerika Anda perlu melakukan beberapa hal berikut, agar emosi tak mengganggu aktivitas Anda. 

Lakukan sosialisasi dengan teman-teman 
Banyak kasus di mana orang yang mudah emosi akan lebih mudah mengendalikan emosinya saat ia bisa menemukan orang yang tepat untuk diajak bicara. Karena itu, dengan bersosialisasi atau sekadar berbincang dengan kawan dekat akan mengurangi depresi atau stres yang timbul saat menstruasi.

Lakukan rileksasi dengan berbagai terapi seperti meditasi, pemijatan, atau yoga
Rileksasi sejenak dari rutinitas akan membuat badan terasa lebih segar. Dengan begitu, tubuh akan lebih bisa menerima “tekanan” yang mungkin terjadi dengan cara yang lebih rileks sehingga Anda tak akan mudah emosi.

Istirahat atau tidur yang cukup, setidaknya 8 jam sehari
Istirahat yang cukup pada masa-masa menstruasi akan melancarkan sirkulasi tubuh dan aliran darah sehingga tubuh akan lebih bugar dan sehat sehingga tak mudah emosi.

Makan makanan bergizi seperti buah, sayur, dan daging, serta menjauhi rokok dan alkohol
Dengan asupan yang tepat, saat-saat menstruasi yang kadang juga menyebabkan anemia tubuh tetap mampu mencukupi kebutuhan nutrisi dan zat penting yang dibutuhkan. Sehingga, tubuh tak akan menderita 5L yang acap kali sering membuat mudah emosi.

Perhatikan juga masa-masa menstruasi Anda
Dengan tahu persis kapan dan saat Anda akan menstruasi, Anda bisa lebih mudah menyesuaikan jadwal untuk mengatur waktu kesibukan Anda. Dengan cara tersebut, Anda pun akan lebih mudah mengatur masa-masa mudah emosi untuk tidak melakukan pertemuan-pertemuan penting dengan relasi.

sumber : http://www.inspirasisehat.com

Senin, 07 Maret 2011

10 Penyebab Gigi Kuning

Jangan salahkan pasta gigi jika gigi Anda masih saja kuning walaupun Anda tak pernah absen menggosok gigi secara rutin. Ada 10 hal berikut yang menyebabkan gigi Anda kuning.

http://baru2.net/wp-content/uploads/2010/08/Gigi-Kuning.gif

Teh Herbal
Menjaga kelangsingan tubuh serta kesehatan dengan teh herbal menjadi kebiasaan yang umum akhir-akhir ini. Tubuh terasa lebih bugar, dan lebih langsing.
Namun, ternyata teh herbal ini membawa efek samping yang buruk bagi gigi.
Mereka yang rutin mengonsumsi teh herbal cenderung memiliki gigi kuning. Menanggapi hal ini, para peneliti Jepang, seperti dilansir Dailymail, menyarankan agar para konsumen teh herbal lebih memilih teh hijau.
Kandungan katekin di dalam teh hijau dipercaya dapat menekan bakteri pemroduksi asam di gigi, sehingga gigi kuning lebih mudah dicegah.

Obat Mata
Mungkin Anda bingung, apa hubungan obat tetes mata dengan kuningnya gigi. Namun, obat tetes mata ini memang menjadi salah satu penyebab gigi menjadi kuning. Kandungan kimia dalam obat tetes mata menekan produksi saliva.
Dimana saliva akan menetralisir asam di dalam mulut. Karena jumlah saliva ini berkurang, secara otomatis asam di dalam mulut akan meningkat. Di sini bakteri akan berkembang biak lebih pesat, sehingga gigi menjadi kuning.

Berenang
Hasil studi yang dilakukan terhadap 500 orang perenang menyebutkan bahwa 66% dari perenang mengalami kerusakan pada gigi serta gigi kuning. Hal ini disebabkan karena kandungan klorin yang tinggi di dalam air kolam.
Klorin tersebut mempengaruhi pH air yang menyebabkan kandungan asamnya lebih tinggi. Untuk itu, jangan lupa menyikat gigi setelah berenang.

Pemutih Gigi
Bagaimana bisa pemutih gigi malah membuat gigi menjadi kuning? Well, ternyata cara kerja pemutih gigi ini tidak sesederhana yang kita pikirkan. Kebanyakan, pemutih gigi bekerja dengan mengerosi gigi.
Dan seringkali, pemutih gigi yang dikenakan di rumah, tidak bekerja secara maksimal. Bukannya memutihkan, mereka malah mengikis gigi, membuatnya rapuh dan kuning.

White Whine
Ternyata anggur putih justru memberikan efek lebih buruk bagi gigi. “Anggur putih lebih cepat mengikis gigi,” ungkap Dr Paul Ashley, direktur institusi kesehatan gigi, di University College Hospitals.

Menyikat Gigi setelah Makan yang Manis
Saking takutnya ada bakteri yang tinggal di gigi, maka Anda akan buru-buru menyikat gigi setelah makan yang manis-manis. Benarkah hal ini? Ternyata justru hal ini salah. Setelah proses pengunyahan, maka mulut cenderung bersifat asam.
Saat ini akhirnya gigi menetralisir keadaan mulut dengan mengeluarkan enamel untuk melindungi gigi. Jika Anda terburu-buru menyikat gigi, maka enamel ini akan terbuang sia-sia dan bakteri justru bebas berkembang.
Untuk itu sangat disarankan menyikat gigi setidaknya 1 jam setelah makan yang manis-manis.

Diabetes
Tak bisa dipungkiri bahwa penyakit yang satu ini memang menyumbangkan efek gigi kuning, rapuh bahkan keropos. Sayangnya, banyak penderita diabetes tidak menyadari bahwa penyakitnya ini juga mempengaruhi keadaan giginya.

Rokok
Selain penyakit diabetes, rokok juga membuat gigi menjadi kuning. Kandungan nikotin di dalam rokok menyebabkan ruang mulut menjadi asam, nikotin-nikotin terikat pada elemen gigi dan tinggal pada dinding-dinding gigi. Tak heran jika mereka yang merokok hampir sulit untuk punya gigi putih bersih.

Minuman Berenergi
Karena dibuat untuk menggantikan energi dan garam yang hilang saat berolahraga, maka minuman berenergi dilengkapi dengan gula dan asam.
Berdasarkan studi yang dilakukan University of Birmingham, ditemukan bahwa minuman berenergi bersifat korosif ketimbang air mineral.
Zat kimia yang terkandung dalam minuman berenergi cenderung merusak dan mengikis gigi.

Membuka Kemasan dengan Gigi
Saking kuatnya gigi dan tak ada gunting di sekitar Anda, maka Anda memutuskan membuka kemasan dengan gigi Anda. STOP kebiasaan ini!
Tanpa Anda sadari, kebiasaan ini akan membuat gigi lebih mudah rapuh dan lemah. Ketika gigi rapuh, secara otomatis warnanya tidak akan sehat dan cenderung menguning.

sumber : http://hermawayne.blogspot.com